Postingan

Menampilkan postingan dengan label The Sins

Nafsu (Lust)

  Sin of Lust "Dosa Nafsu" mengacu pada dosa yang berkaitan dengan nafsu atau keinginan berlebihan, khususnya dalam konteks keinginan seksual yang tidak pantas. Dalam banyak kerangka agama dan etika, dosa nafsu dianggap sebagai pelanggaran moral. Kurang lebih seperti itu penjelasan singkat yang saya temukan, tapi pembahasan kali ini tidak hanya sekdar membahas hasrat seksual saja. Pernahkah anda berfikir jika ada sebuah lubang di dalam hati anda? Jurang yang sangat dalam pada memori atau ingatan anda? Trust issue , apakah anda memilikinya? Ya, betul sekali. Pada kesempatan kali ini saya akan mencoba mengaitkan dan membahas kondisi ” T rust Issue ” dalam sudut pandangan Sin of Lust . Brehm, S. S., & Kassin, S. M. (2017) , Trust issue adalah kecenderungan seseorang untuk tidak memercayai orang-orang di sekitarnya. Kondisi ini dapat ditunjukkan dalam berbagai bentuk sikap maupun perilaku. Tak hanya selalu dalam hal percintaan, trust issue juga bisa berkaitan dengan p

Malas (Sloth)

Sin Of S loth , akan membawa anda dalam kenikmatan ketika anda sedang tidak melakukan apa – apa dalam hidup anda, dan akan mulai merasa terbebani dengan apa yang menjadi tugas dan kewajiban anda selama hidup. Anda akan merasa bahwa kemalasan andalah kebiasaan dan kewajaran juga akan menganggap kemalasan aladah bagian dari diri anda. Dalam kesempatan kali ini saya akan membahas tingkat kemalasan yang membuat diri seorang individu merasakan sebuah kepuasan tersendiri. Dimana hal itu memicu individu untuk menunda pergerakannya dalam sebuah pagar atau tembok pembatas yang membuat individu tersebut merasa aman dari pengaruh lingkungan luar. Berfikir dan memproses sebuah informasi adalah tugas mutlak dari masing – masing individu, tapi bagaimana jika rasa nyaman ketika berada dalam benteng kemalasan membuat individu tersebut merasa malas untuk memproses dan berfikir? Kerajaan Sin Of S loth jika dibiarkan terbentuk akan membuat anda merasakan sebuah kesejahteraan dari tidak melakukan hal

Amarah (Wrath)

  Wrath, juga dikenal sebagai Fuhrer King Bradley dan Wrath the Furious (2007) pernah berkata “ Ada sesuatu yang melegakan menghadapi kematian seperti ini, setujukah Anda? Itu yang terpenting, sepertinya tidak ada hal lain selain naluri murni saya untuk bertahan hidup. Pangkat, sejarah pribadi, kelahiran, ras, jenis kelamin, nama yang diberikan kepada Anda; itu semua tidak ada artinya, hanya ini yang nyata, berjuang demi nyawaku sendiri dan bukan yang lain. Saya belum pernah merasa begitu lengkap, saya rasa bisa dibilang saya akhirnya tiba.” “Saya telah menjalani hidup saya dengan selamanya mengikuti jalan yang telah ditetapkan untuk saya. Berkat keistimewaan umat manusia, ini adalah... setidaknya kehidupan yang layak untuk dijalani... dan bahkan mungkin kehidupan yang layak untuk diperjuangkan.” Arthur Fleck , Joker (2019) orang jahat terlahir dari orang baik yang tersakiti secara terus menerus. Kemarahan sering kali timbul dari ketidakpuasan terhadap keadaan atau perlakuan yang di

Iri (Envy)

  Brown, C. (20 02 ). Dalam jurnal "Dosa dalam Mitos: Analisis Legenda 'Bayangan Jiwa Terkutuk , " Dosa (Envy) adalah salah satu dari tujuh dosa pokok dalam tradisi Kristen, yang juga dikenal sebagai "tujuh dosa mematikan." Dalam bahasa Inggris, dosa ini disebut "Envy." Envy merujuk pada perasaan tidak puas dan iri terhadap keberhasilan, prestasi, atau kebahagiaan orang lain. Ini adalah bentuk keinginan yang merusak, di mana seseorang merasa tidak senang dengan keberhasilan atau kebahagiaan orang lain dan bahkan mungkin berharap agar mereka mengalami kegagalan atau penderitaan. Envy melibatkan perasaan ketidakpuasan terhadap diri sendiri dan keinginan untuk memiliki apa yang dimiliki orang lain. Hal ini dapat mengarah pada perilaku merusak seperti mencemooh, mengkritik, atau merugikan orang lain dalam upaya untuk menyeimbangkan perasaan iri hati. Dalam beberapa tradisi keagamaan, Envy dianggap sebagai dosa karena dapat merusak hubungan sosial dan me

Sombongan (Pride)

  "Sins of Pride" mencerminkan rasa superioritas atau kebanggaan berlebihan terhadap diri sendiri. Urus Twin Head Dragon Of Pride (2003) menjelaskan bahwa Sins of Pride mengajarkan kita bahwa hidup jika mempercayai orang lain hanya akan membawa sebuah penyesalan, maka kembangkan diri anda dan capai sebuah puncak dari kasta dalam hukum rimba. Dari ungkapan Urus Twin Head tersebut, kita bisa belajar bahwa Sins of Pride dibutuhkan dalam sebuah kehidupan untuk menghindari penyesalan. Rasa bangka akan diri sendiri akan membawa kita untuk terus maju dan survive dari dunia yang kejam ini. Urus of Pride (2003) juga pernah berkata bahwa "Light teaches you humanity and love, while darkness teaches you power and strength." Memang benar ungkapan tersebut terkesan merendahkan sekitarnya. Tapi tidak menutup kemungkinan juga bahwa anda sering berfikir demikian, sehingga anda sering menganggap bahwa individu disekitar anda hanyalah alat dalam mencapai tujuan anda. Dalam